KOTABARU, Suara Indonesia News - Jabatan Kepala Kepolisian Kota Besar Samarinda, Kalimantan Timur, diserahterimakan, Kamis (2/12). Komisaris Besar Kamil Razak resmi menggantikan Komisaris Besar Nasib Simbolon yang baru menjabat 6 bulan.
Pergantian itu, menurut Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur Inspektur Jenderal Andi Masmiyat, merupakan hal yang lumrah. Saat ditanya apakah pergantian terkait dengan terlibatnya Nasib Simbolon dengan kasus tertentu, Masmiyat, tidak secara jelas menanggapinya.
"Penilaian kinerja sehingga berdampak pada pergantian jabatan merupakan kewenangan Kepala Polri," kata Masmiyat saat dihubungi dari Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, Kamis malam.
Ditanyai lagi apakah pergantian itu terkait lemahnya kinerja pemberantasan kejahatan yang menjadi atensi Kepala Polri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Masmiyat akhirnya mengatakan, "Ya bisa dibilang begitu."
Menurut Masmiyat, sejumlah kejahatan yang menjadi atensi antara lain pembalakan ilegal, penambangan ilegal, peredaran narkotik dan obat terlarang, perjudian, dan premanisme.
Nasib Simbolon akan menempati tugas baru di Markas Besar Polri, Jakarta. Adapun Kamil Razak sebelumnya bertugas di Badan Reserse Kriminal.
Pergantian itu menambah daftar kepala poltabes yang juga dicopot yaitu di Pekanbaru, Riau, dan Pontianak, Kalimantan Barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar